Saturday, December 24, 2011

Pengalaman di rawat di Rumah Sakit, Edisi (terlalu) Lengkap... :D

Terakhir aku masuk & dirawat di rumah sakit mungkin 17-18 tahun lalu, ketika menderita sakit DBD. Nah, kemarin aku kembali dirawat di RS..
Begini ditel ceritanya...
Hari Kamis malam (22 Des) aku mulai merasa ga enak badan. Kota tempatku tinggal yang memang dingin, terasa lebih dingin malam itu. Aku mulai menggigil walaupun sudah memakai selimut tebal. Sayangnya, Mama & Papa sedang pelayanan keluar kota dan sampe jam 11 malam tak kunjung pulang. Tapii... Walaupun mereka ada di rumah, aku pun pasti tak mau merepotkan mereka dengan sakitku. Hmmm.. Lebih tepatnya, aku tak tau bagaimana cara untuk memberitahu mereka kalau aku sedang sakit. :s
Sekitar jam setengah 12 malam mereka tiba di rumah. Aku hanya bisa semakin mengeratkan pelukan di selimut tebal ku dan hanya bisa diam dan pura-pura tidur ketika Mama masuk ke dalam kamarku. Jam 12 malam, semua orang rumah tertidur, dan aku masih bergumul dengan sakitku yang semakin parah rasanya.
Jam 1 malam badanku makin panas diiringi dengan tulang-tulang badan yang terasa nyeri. Aahh. Aku tak suka dengan keadaanku malam itu. Aku mencoba menelpon kedua nomor kakakku. Dang! Tidak aktif!
Kutelpon juga sepupuku yang kebetulan sedang berlibur di rumah. Untungnya dia terbangun. Aku memintanya untuk membawakanku minyak angin dan air putih hangat dan juga untuk membangunkan Mama & Papa. Aku heran malam itu mereka tidur dengan kamar terkuncii. Tidak seperti biasanya. Jadi makin susahlah untuk membangunkan mereka. Akhirnya aku menelpon Mama & Papa, and still, mereka tidak terbangun. Sepupuku kembali tidur. Tinggallah aku sendiri yang masih bangun dan berusaha untuk melawan sakit nyeri di tulang-tulangku. Sekitar jam 2 aku pun semakin desperado. Aku mulai berteriak-teriak memanggil Mama ku dan terus menelpon Mama & Papa. 2 jam kemudian barulah usahaku berhasil. Ckckck. Sekitar jam 4 subuh, ketika ayam mulai berkokok, Mama & Papa akhirnya terbangun dan segera menuju ke kamarku. Disaat itu air mataku menetes, antara sedih tapi juga lega. :)
Mereka segera memberikan obat untuk ku minum, Paracetamol dan vitamin apa lah itu namanya. Setelah itu aku berusaha untuk tidur, ditemani oleh Mama. Dan setengah jam berikutnya aku pun, Puji Tuhan, bisa tertidur.
Jam 7 pagi aku terbangun dengan keadaan lebih segar, demamku turun, tapi bassaahh kuyup. :D Setelah berhasil mengeluarkan segala yang kotor dari tubuhku, aku merasa ada yang aneh dengan mulut dan tangan ku. Seperti agak bengkak dan gatal. Kemudian aku bisa melihat di cermin, bibirku luka dan wajahku bengkak dan tanganku pun muncul benjolan-benjolan yang sangat gatal. Tapi karna Mama & Papa masih tidur pulas, aku pun kembali tidur mengabaikan basah kuyup dan bengkak-bengkak di wajahku.
Jam 8 semua orang rumah terbangun, dan segera ku laporkan perkara bengkak-bengkak itu ke Mama dan Papa. Diagnosa kami, aku alergi obat. Mengingat pengalamanku waktu sakit gigi di jakarta setahun yg lalu, dan wakjahku bengkak-bengkak setelah minum obat Ponstan.
Jam 11 aku dibawa ke UGD RS Bethesda Tomohon untuk diperiksa. Dokter memberiku 4 jenis obat. Aku pun ditinggal di ruang istirahat di UGD dan Mama pergi mengambil obat. Selama hampir 1jam aku ditinggal tanpa selimut dan kembali kurasakan nyeri di tulang-tulangku karena kedinginan yang amat sangat. :s
Sesampainya di rumah aku segera diberi makan dan meminum obat-obat yang diberi dokter, kecuali obat batuk yg berupa sirup. FYI, aku memang anti obat, tapi aku paling anti obat sirup. :p
Panasku kembali meninggi dan nyeri di tulang ku makin terasa. Aku mencoba untuk istirahat, namun aku bisa merasakan tubuhku panas dan gatal, makin lama makin gatal rasanya. :s Semakin kuatlah diagnosa kami bahwa aku alergi obat. Sekitar jam 2 aku kembali dilarikan (benar2 dilarikan loh :D) ke RS. Masih terbayang di benakku, ketika bangun dari tempat tidur aku dipapah oleh Mama, dan aku sungguh merasa sangat pusing seperti tak sanggup berdiri, sempat kehilangan kesadaran beberapa detik, dan ketika sadar, aku sudah dipapah Mama dan juga kakakku.
Saat itu ketakutan menyerangku, karna sampai di mobil pun aku masih pusing dan langsung tergeletak tak berdaya.
Tiba di rumah sakit, terjadi peristiwa yg lucu. Ketika aku mencoba untuk masuk ke dalam ruang periksa aku melihat banyak orang disana, dan aku langsung kembali masuk ke dalam mobil karna merasa tidak pede dengan penampilanku yang sungguh tidak berperikemanusiaan. Wajahku sungguh tidak bisa dikenali lagi, mata hampir tidak bisa dibuka, pipi bengkak, bibir makin tebal, persis seperti korban-korban KDRT. (⌣́_⌣̀) Betapa yaahh. Sudah sakit, masih saja malu memikirkan penampilan. Hihihihihii. Tapi untungnya Mama berhasil merayuku untuk turun menemui dokter. Dokter pun langsung menganjurkan ku untuk di opname saja. Segera aku dimasukkan ke satu-satunya ruangan yang lumayan yang kosong. Hehehe. Di dalam nya sudah ada 1 pasien, seorang suster yang juga sedang sakit demam tinggi.
Dokter datang ditemani suster, memintaku untuk di suntik untuk mengobati bengkak di sekujur tubuhku, tapi aku segera mengatakan TIDAK dengan alasan takut obat yg disuntik itu akan memperparah alergiku. Padahal sejujurnya aku takut disuntik, aku takut jarum. *malumalu *ngetiksambilsembunyidalamselimut :$ :D
1 jam kemudian mereka datang kembali untuk mengambil darahku. Kali ini aku tidak bisa menolak karna itu demi pemeriksaan kondisi kesehatanku. Aku pun pasrah ketika jarum mulai ditusukkan di siku dalam tanganku. Bohong jika mereka bilang rasanya hanya seperti digigit semut. Sungguh itu gaya pembohongan oldschool. :s
Aku hanya bisa meremas tangan Mama ku dan menutup mata, tak berani melihat darahku memasuki suntik. Kejadian seperti terulang lagi malam hari. Aarrgghhh.
Sore menjelang malam, aku pun dengan terpaksa mengijinkan suster menyuntikkan obat anti alergi karna aku mulai tidak nyaman dengan rasa gatal di seluruh bagian tubuhku bahkan sampai di bagian kepala walau aku telah minum 2 kaleng susu Bear Brand.
Puji Tuhan, setelah makan malam aku semakin merasa sehat. Walau mataku masih bengkak dan ditubuhku masih banyak bercak2 merah seperti pola bunga (bisa dilihat di foto), aku sudah merasa sehat.
Sejam kemudian ketika dokter datang mengecek keadaanku, semua merah2 di badanku sudah hilang. Yyeaayy! ƪ(ˆ▽ˆ)ʃ Sungguh senang aku melihatnya. Aku semakin punya keyakinan, aku bisa pulang besok hari (alias hari ini), dan tidak perlu merayakan Natal di Rumah Sakit.
Dan akhirnya pun aku dipindahkan ke ruangan yg lebih nyaman, kamar untuk sendiri saja. :) Aku berharap bisa menikmati kamar ini cukup sehari saja. Pasti aku bisa diijinkan untuk pulang malam nanti.
Hhmmmm... Dan ternyata harapanku tak bisa terwujud. Dokter baru saja datang, dan dia mengatakan bahwa diriku diperbolehkan pulang besok pagi, tanggal 25 Desember 2011, alias tepat di Hari Natal (⌣́_⌣̀)
(˘̩̩̩.˘̩ƪ)
Yasudahlah. Apa boleh buat. Ikuti saja apa mau si Bapak Dokter. Toh itu untuk kebaikanku juga. :)
Aku hanya bisa berharap agar Tuhan memulihkanku secara total, supaya bisa merayakan dan menikmati hari kelahiranNya dengan sukacita penuh. O:)

Kamu yang lagi baca, tolong doakan aku agar semakin cepat sembuh yaahhh... ;)

Oh ya.. Sedikit share rahasia kecilku.
Aku memang pernah ingin merasa sakit dan dirawat rumah sakit. Yang penting sakitnya tidak terlalu parah. Dan yaaahhhh... Aku rasa sudah terkabul lah keinginan bodohku itu. Hihihihihi! :$ :$
Semoga ini yang terakhir! ;)

Sekian.

Tuesday, December 20, 2011

URGENT.. Butuh psikiater.. Segera!

Sepertinya aku sedang menderita sakit. Sakit jiwa!
Bagaimana tidak. Beberapa jam yang lalu diriku dengan bahagianya bisa membuat postingan, menyatakan kebahagiaanku. Dan seakarang, aku mengetik ini dengan meneteskan air mata.
Aahhhh... Pasti air mata bahagia!! Ya kan ya kaann yaa kaaann? ;;)
Hahahaahaa.. I wish..
Sayangnya ini air mata kesedihan kegalauan kegelisahan dan sebenarnya lebih cocok jika dibilang ini air mata kebodohan. ƪ(˘⌣˘)ʃ


(♬♪♬♪Soundtrack: All by myself)
Hey kamu.. Ya, kamu.. Kamu yang lagi baca tulisan ini.. (Ngarep banget ada yang baca *menatapnanardirisendiri :D)
Have you ever feel ssssoooooo alone? I am feeling it now loohh... *pura2bangga :D
Begini nih orang yang lagi jauh dari Tuhan Penciptanya yang Maha Kasih. Bisa-bisanya merasa sendiri. (⌣́_⌣̀) Maaf yah Tuhanku. Ketika aku merasa sendiri, bukannya aku tak menganggapMu ada, tapi, it refers to makhluk-makhluk ciptaanMu yang aku sebut mereka sebagai 'Sahabat', sedang tidak eksis di kehidupanku. Dan bukannya aku menyalahkan mereka yang aku sebut 'Sahabat', tapi lebih ke kekesalan atas diriku, yang tak cukup bisa menjadi sahabat untuk mereka sehingga kita bersahabat dengan kurang kompak (menurutku).
Memang sudah saatnya aku introspeksi diri. Merubah cara ku bersahabat. Sama seperti kata orang bijak (#eeaaaa) :
"Ketika aku keluar mencari sahabat, tak kutemukan seorangpun. Aku keluar menjadi sahabat, aku mendapat banyak sahabat."

Maaf untuk sahabat & pacar yang kena cipratan lumpur kebodohanku siang-sore ini. Apalah yang bisa kalian lakukan untukku yang lagi sensi tinggi karna lagi dapet yang mood nya lagi-lagi sedang bermain ayunan. Aku tetap bahagia punya kalian.
Tapi maaf karna aku memang benar-benar sedang merasa sendiri, saat ini.

Sekian.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Pagi ini beda.

Good morning, Earth...
Aku selalu merasa bahagia bisa bangun pagi. Bisa menghabiskan waktu lebih banyak. Bisa belajar lebih banyak. Bisa merasakan berkat Tuhan lebih banyak. :)
Pagi ini aku merasa bahagia. Tapi bahagia kali ini beda.

Mengherankan juga aku bisa bangun sepagi ini. Tadi malam aku susah tidur, yang akhirnya membuatku teringat kembali akan blog ini. Berhasil membuat 1 postingan, dan bisa tidur jam 4 subuh. Tik tok tik tok. Jam 8 aku terbangun. Woowww. Amazing! Hahaahaha. Eehh, tiba-tiba masuk ввм™ dari pacar yg beberapa hari terakhir ini sedang sakit, menandakan dia sudah bangun. Wooowwwww. Lebiihh amazing lagiii! :O Hihihihihihi.

Bahagia...
Aku bahagia karna aku bisa bangun pagi. Aku bahagia karna pacarku juga bangun lebih pagi hari ini. Aku bahagia dia makin pulih dari sakitnya. Aku bahagia bisa berdoa bersamanya pagi ini. Dan aku sungguh sangat bersyukur karna bisa merasakan banyak kebahagiaan padahal hari masih pagi. ^_^
Tapi, di luar semuanya itu, aku bahagia karna walaupun lagi 'dapet' tapi aku masih bisa bersyukur. :))))

Semoga kebahagiaan tidak berhenti pagi hari ini saja. Aku sungguh sangat menantikan kebahagiaan-kebahagiaan lainnya yang akan tercipta sampai aku tidur nanti.
Thanks a lot for this morning, my God.. O:)

Sekian.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Back to Earth...

Hai hai blog ku tercintaa. ♥͡.̮♥͡
Eerrr... Mungkin gak pantas yahh gw bilang "tercinta". Love is not only a word. It is an action, right?
Gimana bisa gw bilang cinta, tapi kenyataannya blog ini terlantar selama berbulan-bulan. Gimana bisa gw bilang cinta, kalo janji untuk sering nulis di blog ini ga bisa gw tepatin.
Hhhmmmmm... I always expect for "Love in action", but in fact I do a lot of "Love in words ONLY".
Menyedihkan yah. Ketika CINTA itu hanya menjadi sekedar kata. Ketika CINTA itu menjadi tak punya arti, meaningless.

Hahahahahaa.. Sebenarnya ga bermaksud bahas soal CINTA kali ini. Hanya ingin memberikan sedikit nafas supaya blog ini punya sedikit nyawa kembali. :) :) :)

Malu rasanya melihat janji di postingan sebelumnya. Janji untuk melanjutkan ceritaa.
Aarrgghhhh... Sepertinya sudah terlalu terlambat untuk menceritakannya yaahh. Sudah terlanjur basi. :( Sekali lagi maaf yaahh blog ku yang sudah lama dicuekin, dan maaf untuk para penggemar setia blog ini yang selalu mengharapkan tulisan-tulisan baru gw di post disini. (Macaamm ada ajaa (⌣́_⌣̀)) :D
Sampe ketemu di postingan berikutnya yaahhh... Muuaacch!

Sekian.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Sunday, July 24, 2011

Gunung Lokon meletus, saya diam saja??? Hhmmm...

Kamis,  14 Juli 2011 yang lalu, salah satu Gunung yang berada di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, meletus melontarkan material vulkanik dari kawahnya. Letusan pertama terjadi sekitar pukul 23.31 WITA, disaat saya sedang asik nge'blog (Bisa di lihat my previous post - tentang perkemahan - di post pada hari Jumat dini hari). Saya bisa melihat sedikit pemandangan letusan gunung Lokon dari depan rumah saya. Kejadian itu sempat membuat saya bergidik ngeri, karna tiba-tiba kota tempat saya tinggal menjadi sangat ramai, orang-orang dan kendaraan-kendaraan bermotor lalu lalang dengan kecepatan tinggi di jalan raya, suara sirine dimana-mana, sungguh membuat saya deg-degan.
Namun itu tidak berlangsung lama. Setengah jam sesudahnya, saya segera kembali masuk ke dalam rumah, dan melanjutkan aktivitas blogging saya dan melupakan deg-degan nya saya. :D

Keesokan harinya, dengan malas saya bangun pagi dan stay on my bed sampe siang. Keluar kamar, makan siang. Online. Nge'blog, FB, twitter, skypo. Dengan entengnya membaca update an teman-teman di twitter dan bbm soal pengungsi dan segala tetek bengeknya. Sungguh saya tidak pusing dengan bencana kali ini. Saya pikir toh saya aja yang satu kota dengan gunung itu nggak apa-apa, dan situasi di luar terlihat aman-aman saja. I think there's nothing to worry about.
Malamnya di ajak teman-teman Penatua dari Tomohon yang akhir-akhir ini menjadi tempat saya melepaskan kepenatan dan kegalauan tanpa rasa malu, Kak Crista & Kak Toar, untuk mengunjungi tempat pengungsian. Kebetulan Kak Crista dan teman-teman dari gerejanya telah lebih dulu menyatakan kepedulian dengan membuka "Posko Air Panas" di salah satu tempat pengungsian -> SMP Negeri I Tomohon yang notabene merupakan tempat saya menimba ilmu sekitar 11 tahun yang lalu.
Posko Air Panas GMIM Efrata Kamasi Tomohon menyediakan air panas, teh, kopi, dan susu untuk para pengungsi

Sesampainya di lokasi pengungsian, pemandangan miris langsung terlihat. Mungkin saya yang terlalu mendramatisir keadaan yang saya lihat, tapi sungguh saya sedih melihat para pengungsi disana. Kami disambut dengan pemandangan para pengungsi mengantri makanan, dan makananya, SUPERMIE!
Booth Indomie Peduli

Waahhh... Benar-benar langsung terasa nuansa pengungsian nya. Saya pun segera post tweet beserta foto diatas, "Supermie, menu makan malam pengungsi.. Ini cerita mereka, mana bantuanmu? ^_^ #PoskoPengungsian #LokonMeletus" (terinspirasi dari iklan *ppiippppp* *sensor* :D)
Makin melihat-lihat seputaran lokasi pengungsian, makin saya sedih. Melihat ruangan-ruangan kelas yang dulunya jadi tempat saya belajar, kali ini dijadikan tempat para pengungsi beristirahat.

Pemandangan ini benar-benar membuat air mata saya memaksa keluar dari persembunyiannya. Saya sedih melihat keadaan para pengungsi, tapi lebih dari itu, saya sedih dengan diri saya sendiri. Ketidakpedulian saya sungguh lebih memprihatinkan daripada keadaan para pengungsi. Tampilan di depan mata saya di malam itu terasa seperti tamparan keras di pipi saya, menyadarkan diri ini akan keadaan sebenarnya yang terjadi, dampak dari letusan Gunung Lokon yang ternyata menyebabkan warga Kota Tomohon di sekitar Gunung Lokon harus tinggal di lokasi pengungsian, yang tentu saja bukan untuk dibiarkan saja, tapi harus diberi perhatian. Saya dan teman-teman pun segera membuat rencana untuk sesegera mungkin megusahakan mengumpul bantuan untuk diberikan kepada para pengungsi. Saya berjanji pada diri saya sendiri untuk total melayani mereka (baca:para pengungsi), menebus sehari ketidak pedulian saya.

Sekian.

[ Cerita pengalaman membantu para pengungsi akan di post sesegera mungkin di postingan berikutnya, mengingat kisah kasih melayani pengungsi itu sungguh amatlah panjang… #edisilebay :D ]

Friday, July 15, 2011

Perkemahan Karya Pemuda GMIM 2011

       Akhir bulan Juni yang lalu saya sebagai pemuda gereja yang baik mengikuti salah satu program pemuda tingkat sinodal yaitu Perkemahan Karya Pemuda GMIM (PKPG). Kegiatan ini biasanya diadakan 2 tahun 1 kali. Di PKPG seluruh pemuda yang menjadi anggota jemaat GMIM (Gereja Masehi Injili di Minahasa) diundang untuk ikut perkemahan dan mengikuti seluruh acara yang sudah dirancang panitia.

       PKPG tahun ini diadakan di Bumi Perkemahan Danowudu Bitung (sekitar 2 jam perjalanan dengan mobil dari pusat kota Manado), di mulai tanggal 28 Juni dan selesai tanggal 3 Juli 2011. Jadi, sekitar 1 minggu saya dan teman-teman lainnya bercengkerama dengan alam, di tengah hutan yang penuh gonone (kayaknya dia kakanya nyamuk deh ~_~).
       Saya disini sebenarnya bukan hadir sebagai peserta, tapi sebagai tangan kanan Komisi Pemuda Sinode (gaya lu jeng :D) yang biasa disebut POKJA (baca: POKoknya JAlan..,eehh...maksudnya KelomPOK KerJA), yang tugasnya mendampingi panitia lokal menjalankan kegiatan ini. Naaahh... Ceritanya dimulai dari H-3, saya dan teman-teman pokja lainnya berkunjung ke lokasi perkemahan yang masih sementara dipersiapkan. Waktu itu saya benar-benar salah kostum. I wore a pair of 10cm-high-heels, dan tempat yang saya datangi adalah hutan belantara yang sungguh romantis. *_*
 
Bumi Perkemahan Danowudu H-3
       Bisa dilihat di foto betapa saltumnya saya dengan high heels berada di tempat itu. Tapi nggak apa-apa sih, hitung-hitung tebar pesona. Hahahahaha! Oh ya... Suasana Bumi Perkemahan H-3 sungguh berbeda dengan hari H nya. Di Hari H, hutan kosong berpohon kelapa yang menjulang tinggi disulap menjadi (I called it) Perumahan Danowudu dengan segala tipe rumah tersedia. Mulai dari gubuk, sampai rumah minimalis ada loohh!
Hutan belantara yang disulap jadi perumahan (Y)
Tenda salah satu peserta,  Pemuda GMIM Waleta Pineleng

       Lihat deh, betapa ramenya hutan itu di hari H. Hebat yah para peserta. Saya salut dengan kreatifitas dan semangat mereka mengikuti kegiatan ini dengan membangun tenda terbaik mereka. Tapi ya iyaa lahh yaa. Kalo ga kreatif dan semangat mah bukan pemuda namanya. :)))
       FYI, tenda yang mereka buat itu dilombakan. Dari sekian banyak tenda yang ada, akan dicari tenda terbaik. Sayang sekali saya nggak punya foto tenda yang jadi pemenang. Hehehehee!





       Kegiatan PKPG 2011 di buka oleh Wakil Gubernur SULUT, Drs Djouhari Kansil MPd, dirangkaikan dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Roy Tamaweol, perwakilan dari Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM.
       Sampai hari terakhir, tercatat ada 230 jemaat yang mengikuti PKPG dan lebih dari 5000 pemuda hadir meramaikan kegiatan ini.



       Saya benar-benar menikmati seminggu berkemah disana.Walaupun tidak semua kegiatan bisa saya ikuti, tapi berada disana sungguh sangat menyenangkan. Hari pertama PKPG (28 Juni) juga merupakan me and my special boyfriend's 1st Anniversary. Sungguh anniversary yang tak terlupakan. Di tengah kesibukan dan susahnya signal, saya bersyukur masih bisa bersama-sama dengan pacar menjalani hubungan jarak jauh penuh cinta kasih yang juga sering dibumbui dengan pertengkaran. Hehehe! (Okeehh. Cukup curcolnya. :D)
       Di perkemahan ada 2 kegiatan favorit saya, foto-foto & nyanyi-nyanyi.
Dari PKPG terbentuk group band instant dengan komposisi: Praisely Rumengan (follow her on twitter @PraiseLy) sebagai vokalis, Deddy Silangen (follow him on twitter @DeSilangen) sebagai keyboardist, Maikel Kaseger (Komisi Pemuda GMIM) sebagai guitarist, dan Maurits Mantiri (Ketua Panitia PKPG) sebagai drummer.
       Selain 2 kegiatan favorit, ada 2 kegiatan lain yg agak ekstrim yang saya suka, nge'Outbound & nge'ATV (All Terrain Vehicle). Wwwoooohhhoooo!!
       Saya sangat bersyukur karna bisa diberi kesempatan untuk terlibat di kegiatan ini. Dari 1 minggu perkemahan banyak yang saya dapatkan. Selain teman-teman dan komunitas baru, saya juga banyak belajar. Belajar lebih mandiri dan lebih rajin. Berhubung selama di perkemahan semua peserta diwajibkan untuk bangun pagi, saya pun secara otomatis terbiasa untuk bangun pagi. Hehehe! Semoga kebiasaan baik itu tidak terhenti di PKPG saja! (*talkingtomyself*) ^_^

Salam,
Praisely
Komisi Pemuda Sinode GMIM
Pokja Minat & Bakat

Sekian.

Monday, July 11, 2011

Swinging Mood

Status: Lagi dapet - Hari kedua

Hari ini memang lagi banyak2nya. Banyak haidnya, banyak juga cobaannya.
Lalalalalalalalalalalalaaa... Mungkin kata cobaan terlalu terkesan berat. Tapi sayangnya saya lagi malas untuk mikir kata lain yg lebih pas. Hehehehee!

Memang ribet jadi cewek disaat lagi dapet. Sensitivitas memuncak. Dan kalo dibiarkan, pasti lemah letih lesu + malas akan menyerang. Ini aja saya sementara ngetik postingan di atas tempat tidur sambil baring di bawah selimut, padahal hari sudaaahh ssoorree nnaakk! Ckckckck.. :D
Satu lagi efek lagi dapet, and I called it "Swinging Mood".

Hhhmmmm...
Waktu kita masih kecil, pasti sering main ayunan. Bahkan ada yg sampe tua tetap suka main ayunan. Enak memang sensasinya, kalo lagi di atas, berasa lagi terbang melayang, dan kalo tangan kita ga pegangan ya pasti terbang melayang beneran dengan resiko jatuh tanpa arti. ‎​‎​:D=))º°˚˚°º≈нåнåн庰˚˚°º≈º=)):D
Nnaahhh... Hari ini mood saya seperti sedang main ayunan. Naik turun ga menentu. Pas bangun pagi, baik-baik aja. Lama-lama makin baik. Makin siang, kok mulai ngedown yaak. Dan makin kemari makin down. Yaahhh... Begitulah. Makin numpuk, makin berat, ya makin bungkuk jalannya. Padahal tuh ya yang bikin down itu hal-hal kecil, dan pastinya kalo kejadiannya di saat ga lagi dapet, pasti saya ga segini down nya.

Hhhhh... Dapeeettt...daappeett... Bisa ga sih kamu ga bikin aku se negatif ini?? :s
Pacar sampe pernah bilang, "jangan jadiin PMS dan masa2 lagi dapet sebagai alasan kamu marah2 ga jelas." Memang ada benarnya. Marah ga marah, down ga down itu kan tergantung diri kita, let it happen or not. Semua yg kita lakukan memang bisa kita atur. Tapi, for me, myself, disaat lagi dapet, sungguh susah mengatur emosi. Bawaannya hampir selalu negatif.
Jadi... Mohon maaf untuk pihak-pihak yang merasa dirugikan atas segala perlakuan-perlakuan saya, secara tidak sadar maupun sadar, disaat saya lagi nggak dapet, apalagi disaat lagi dapet. Mohon dimaklumi. :* :* :* :* :* :* :*
Dan buat para pria yang punya pacar wanita, mohon dimengerti bahwa wanita disaat lagi dapet itu sungguh sangat sensitif dan kadang bisa jadi sangat jahat. Kalian terima kita apa adanya kan? Jadi maklumilah kalo kita yang Beauty kadang jadi Beast kalo lagi dapet. :D
Dan buat para wanita, don't let 'dapet' turn us to a negative person! :D Mari perangi 'negatif pas dapet' for a better future... #apasseehhh

Sekian.

[ Setelah ngetik postingan ini, mood saya baikan loh. I'm getting better. ^_^ Selamat bermain ayunan yaahh my mood. :D ]
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Friday, July 8, 2011

I'm not complaining...^_^

"Orang yang tidak mempraktekkan hidup bersyukur akan selalu merasa berkekurangan."

Tadi pagi kalimat itu aku dengar di radio, dan benar-benar sungguh-sungguh menyegarkan hati ini. :)
Status Facebook ku pun segera diganti dengan kata-kata itu.
Hmmm.... Menjelang malam, aku membuka blog and I wanna post something about my day. Dan sebenarnya yang mau aku post adalah sebuah pengeluhan. Pengeluhan akan hidupku yang terasa datar akhir-akhir ini.
Untungnya aku teringat kalimat itu, "Orang yang tidak mempraktekkan hidup bersyukur akan selalu merasa berkekurangan".
Sempat malu pada diri sendiri. I just posted something on facebook, but in fact I didn't do it. I did the inverse way. :( :$

Sebenarnya ingin skali ku mengeluh soal menganggurnya diriku setelah hampir 4 bulan lalu berhasil menyelesaikan kuliah. Tapi sudahlah. Apalah gunanya mengeluh. Mengeluh tidak akan membuatku bisa lanjut kuliah di universitas dambaanku, apalagi mendapatkan kerja yang sesuai keinginanku. Mengeluh hanya akan membuat hidupku semakin terasa datar dan bahkan semakin terlihat menyedihkan.
It's much better if I enjoy my life dan terus berkelana di dunia maya dan di dunia Plants vs. Zombies yang sudah dari tadi mengisi "ke-menganggur-anku".
Hahahahahahaaaa!

Sekian.



Guwehh nge'post pake BlackBerry llooohhhh... :D

Makasih banyak buat pacar yang mau membimbing saya keluar dari ke'katro'an... ;;)

‎​​:pнĭ°°~нĭ°°~нĭ ~°°нĭ~°°:p••

Sekian.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Thursday, July 7, 2011

Tujuh

Hari ini tanggal tujuh bulan tujuh...
Ya. Aku pecinta angka tujuh (7). Tapi bukan hal yang disengaja blog ini dibuat pada hari ini.

Tujuh.
Ketika berniat untuk menulis tentang angka tujuh yang juga disebut angka kesempurnaan, aku segera melakukan sedikit survey di Google, dan oh la laaa...hasilnya sungguh bikin pusing. Banyak sekali ulasan tentang angka tujuh yang dibagikan sesama blogger dan juga penulis-penulis lainnya.
Mari kita re-post hal-hal yang menarik tentang angka tujuh disini. :)

******* ******* ******* ******* ******* ******* *******

Ada TUJUH dosa mematikan, yakni: iri hati, kerakusan, keserakahan, nafsu, kesombongan, kemalasan, dan murka.

Ada TUJUH keajaiban dunia kuno:
* The Great Pyramid of Giza, Mesir (satu-satunya yang masih tersisa)
* The Hanging Gardens Babel
* Patung Zeus di Olympia
* Kuil Artemis di Efesus
* The Mausoleum di Halicarnassus
* The Colossus Rodos
* The Pharos Mercusuar Iskandariyah

Ada TUJUH hari dalam seminggu.

Ada TUJUH buku dalam seri Chronicles of Narnia oleh CS Lewis.

Ada TUJUH catatan dalam 'Do Re Mi' skala musik.

Dalam dongeng Putri Salju dan tujuh Kurcaci, ada TUJUH kurcaci. Nama mereka adalah Bashful, Doc, Dopey, Grumpy, Happy, Sleepy and Sneezy.

Lilin Yahudi (menorah) memiliki TUJUH cabang.

Pada hari ketujuh dari bulan ketujuh tahun 1977:
* Mrs Elizabeth Yorkshire Severn merayakan ulang tahunnya yang ke 77;
* Seorang anak yang lahir di Adelaide, Australia, memiliki berat badan 7:07;
* Indeks keuangan di London turun 7,7 saat makan siang;
* Suhu udara maksimum tercatat di London 77F;

Sebelum 900AD Inggris dibagi menjadi TUJUH kerajaan.

Agen rahasia fiksional James Bond, yang diciptakan oleh penulis Ian Fleming, punya identitas rahasia 007.

Babilonia dan Mesir memiliki TUJUH planet suci kepercayaan mereka.

Dalam mitologi Jepang ada TUJUH Dewa keberuntungan; mereka figur dalam lagu, cerita, cerita rakyat dan teater. Seringkali mereka ditemukan berlayar di kapal harta dan memanfaatkan benda-benda magis, seperti tas yang tak pernah menjadi kosong dan topi tembus pandang. Kelompok tersebut terdiri dari satu dewi - Benten - dan enam dewa: Bishamon, Daikoku, Ebisu, Fukurokuju, Hotei dan Jurojin.

Dalam permainan rugby, anda dapat bermain jika memiliki TUJUH pemain.

Jika Anda melihat cermin pecah, takhayul menyatakan bahwa Anda akan menderita dan memiliki nasib buruk selama TUJUH tahun.

Takhayul juga menyatakan bahwa jika seseorang lahir pada tanggal yang habis jika dibagi TUJUH, mereka seharusnya beruntung. (7,14,21,28)

Saint George (Inggris) menghabiskan TUJUH tahun dipenjara oleh raja Maroko.

Saint David (Wales) selama TUJUH tahun tidur di taman ajaib Ormandine.

Saint Denys (Perancis) menghabiskan TUJUH tahun dalam bentuk Hart.

Santo Antonius (Italia) diselamatkan dari penjara ketika TUJUH lampu penjara tersebut padam.

Saint James (Spanyol) jatuh cinta dengan seorang Yahudi dan terpaku selama TUJUH tahun.

Dalam Arabian Nights, Sinbad melakukan TUJUH perjalanan besar ke TUJUH samudra.

Ada TUJUH pilar kebijaksanaan Islam.

Kecapi Apollo memiliki TUJUH senar.

Butuh waktu sekitar TUJUH tahun bagi tubuh Anda untuk menumbuhkan setiap salah satu dari sel.

The 'Seven Years Itch' adalah penyakit fiktif yang digunakan untuk alasan, atau mencoba untuk menjelaskan alasan perselingkuhan pada pernikahan.


******* ******* ******* ******* ******* ******* *******

Dalam kitab suci orang Kristen pun banyak hal yang dikaitkan dengan angka tujuh:

* Angka 7 adalah angka sempurna, dimana Allah memberkati hari ke 7 dan menjadikannya hari kelegaan / Sabat.
       Kejadian 2:2 Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.
       Kejadian 2:3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.

* Angka tujuh adalah angka pembalasan seperti kasusnya Kain yang membunuh Habel sehingga Tuhan membalaskan kepada kain 7 kali lipat, bahkan Lamekh dibalas 77 kali lipat. Di Perjanjian Lama pada saat orang melakukan dosa kepada yg lain maka Tuhan akan membalaskannya minimal tujuh kali lipat tetapi di Perjanjian baru/ zaman kasih karunia, pada saat orang berdosa kepada yg lain maka kita harus membalasnya dengan mengampuni i 70 kali 7 kali.
        Kejadian 44:24 sebab jika Kain harus dibalaskan tujuh kali lipat, maka Lamekh tujuh puluh tujuh kali lipat."

* Angka tujuh berhubungan dengan perhitungan batas maksimal umur manusia, kalau Tuhan memberikan kekuatan hingga lebih dari yang ditentukan, itu adalah sebagai anugrah dari Tuhan.
        Mazmur 90:10 Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap

* Tradisi Israel, setelah 7 kali 7 tahun (= 49 tahun), maka tahun ke-50 akan menjadi tahun Jobel dimana terjadi pembebasan total bagi mereka yang menjadi budak atau mengalami pendudukan. Dalam hitungan hari, setelah 7 kali 7 hari (= 49 hari), hari pentakosta (= hari ke-50) biasanya dirayakan juga (Im.23:15-21; Ul.16:9-11). Hari ke-50 adalah hari Minggu, satu hari setelah sabtu sabat ke-7. ( Yabina )

* Bahtera Nuh mendarat di bulan ketujuh dan Nuh mengirim burung merpati pada hari ketujuh.

* Dalam Kitab Wahyu dalam Alkitab ada sesuatu yang disebut TUJUH Meterai, yang adalah sebagai berikut:
1. Rev 6:1,2 kuda putih.
2. Rev 6:3,4 kuda merah.
3. Rev 6:5,6 kuda hitam.
4. Rev 6:7,8 kuda yang pucat.
5. Rev 6:9-11 Kemartiran
6. Rev 6:12-17 gempa besar.
7. Rev 8:1 Surga yang sunyi senyap.

* Ada juga sesuatu yang disebut TUJUH Sangkakala, yang adalah sebagai berikut:
1. Rev 8:6,7 Hujan es, dan api, bercampur darah.
2. Rev 8:8,9 Sesuatu yang seperti gunung besar yang dilemparkan ke dalam laut.
3. Rev 8:10,11 Sebuah bintang besar bernama Apsintus.
4. Rev 8:12 terpukulnya sepertiga dari matahari dan sepertiga dari bulan dan sepertiga dari bintang.
5. Rev 9:1-12 Celaka yang pertama
6. Rev 9:13-21 Celaka yang kedua
7. Rev 10:7-11:15-19 Celaka yang ketiga

* Dan TUJUH Cawan Murka, yang adalah sebagai berikut:
1. Rev 16:2 Bisul yang jahat dan berbahaya
2. Rev 16:3 Laut menjadi darah
3. Rev 16:4 Mata-mata air menjadi darah
4. Rev 16:8,9 Panas api yang dahsyat
5. Rev 16:10,11 Kegelapan.
6. Rev 16:12 Sungai Eufrat mengering.
7. Rev 16:17-21 Gempa bumi yang besar

******* ******* ******* ******* ******* ******* ******

Yaahhh...
Demikianlah ulasan tentang angka tujuh yang saya anggap menarik.

Layaknya sebuah hubungan, makin aku cinta dengan angka tujuh setelah semakin banyak aku mengetahui tentang nya. ^__^


Sekian.


[ Coba dihitung ada berapa kata "tujuh" di postingan ini. :D ]

Ini aku.

Sempat bingung waktu mau mulai ngetik. Bingung karna nggak tau harus pake bahasa apa. Secara gue tuh fasih 3 bahasa: Bahasa Indonesia yang baik dan benar, bahasa gaaooeell gemanaa getoooh, dan yang terakhir, bahasa Manado. Naahh... Bingung deh, mo pake Saya-Kamu, Aku-Kamu, Gue-Eloh, ato Kita-Ngana... Hahahahahhaahhaaa!

What so ever lah yaa... Ini hidup gue... Ini blog gue... Mo pake bahasa apa pun ga ada yang marah... :D

Inilah aku. Plin-plan. Moody-an.
Kadang tidak berpendirian.
Sekarang A, besok bisa jadi B.
Paragraf I pake bahasa Indonesia yang baik dan benar, paragraf II pake bahasa gaul, berikutnya pake bahasa Manado, dan bisa jadi di tiap paragraf di campur sedikit bahasa Inggris apa adanya. :D
Tapi inilah aku.

Oh ya. Entah akan ada yang baca postingan ini ato nggak, I just want to introduce my self.
Nama, Praisely Rumengan. Dari masih kecil sampe skarang biasa di panggil Echy. Tapi dengan bertambahnya relasi dari seluruh penjuru dunia, maka bertambahlah nama panggilan ku..
"Echy", "Praisely" (baca: Preisli), "Praisely" (baca: Prai-seli ~_~), "Praise", "Queenly", "Queen", "Ade'", "De'" dan juga ada yang biasa manggil  "Sayang" atau "huney"... :D

I love writing. That's why I started to make this blog.
I love making friends. That's why I made this blog.
Ya, dengan keyakinan bahwa lewat blog kita tidak hanya bisa menyalurkan apa yang ada di pikiran kita tapi juga bisa mendapat teman baru, dibuatlah blog ini bermodalkan laptop, koneksi internet, dan juga kepercayaan diri yang tinggi. :D

Inilah aku. Yang hanya bisa memulai blog ini dengan rangkaian-rangkaian kata sederhana tak penuh arti.

Sekian.

[Hmmmm... Mungkin agak kurang promotif postingan pertama ini. Tapi inilah aku apa adanya.]
^_^